Dua buah benda bermuatan listrik masing-masing +20 C dan +10 C terpisah di udara sejauh 6 cm. Jika nilai k = 9 x 10⁹ Nm²C⁻², maka besar gaya tolak menolak kedua benda bermuatan adalah 2 x 10¹⁴ N
LaporanPercobaan Muatan Listrik Laporan Praktikum Muatan Listrik (Praktikum IPA di SD) A. TUJUAN 1) Menunjukan adanya muatan listrik pada sebuah benda, akibat yang tibul dari sifat muatan. 2) Memperlihtkan adanya gaya elektrostika dua benda bermuatan. B. DASAR TEORI Muatan listrik adalah salah satu sifat dasar dari partikel elementer tertentu. Terdapat
Soal Fisika Listrik Statis. LISTRIK STATIS. 1. Dua benda masing-masing bermuatan listrik sebesar + 4C dan +8 C. Kedua benda dipisahkan pada jarak 4 cm. Jika nilai k = 9 x109 Nm2/C2. Gaya tolakmenolak antara kedua benda sama dengan . A. 1,8 x1013 N D. 6,75 x1014 N. B. 6,75 x 1013 N E. 8,9 x 1013 N. C. 1,8 ´x1014 N.
Bunyi hukum Coulomb adalah : "Besarnya gaya tarik menarik dan gaya tolak menolak antar muatan-muatan listrik berbanding lurus dengan besarnya masing-masing muatan dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak antar dua muatan." Jadi, jawaban yang benar adalah B.
Pertanyaan serupa. Dua partikel masing-masing bermuatan q A = 2 μ C dan q B = -4 C diletakkan terpisah sejauh 4 cm. Besar kuat medan listrik pada titik yang terletak 1 cm dari q A dan 3 cm dari q B adalah .
kb2EdYK. BerandaDua benda bermuatan listrik masing-masing +4qdan -...PertanyaanDua benda bermuatan listrik masing-masing +4qdan -6q. Keduanya berjarak 6 cm. Kedua benda tarik- menarik dengan gaya F . Muatan kedua benda diubah menjadi +12q dan -24q dan jarak kedua benda dijauhkan menjadi 12 cm. Gaya tarik-menarik kedua benda menjadi ....Dua benda bermuatan listrik masing-masing +4q dan -6q. Keduanya berjarak 6 cm. Kedua benda tarik- menarik dengan gaya F. Muatan kedua benda diubah menjadi +12q dan -24q dan jarak kedua benda dijauhkan menjadi 12 cm. Gaya tarik-menarik kedua benda menjadi ....RMMahasiswa/Alumni Universitas Gadjah MadaJawabangaya tarik menarik benda ketika muatan berubah tarik menarik benda ketika muatan berubah sebesar ini menggunakan konsep Hukum Coulomb. Diketahui Ditanya F' . Penyelesaian Dengan demikian gaya tarik menarik benda ketika muatan berubah ini menggunakan konsep Hukum Coulomb. Diketahui Ditanya F'. Penyelesaian Dengan demikian gaya tarik menarik benda ketika muatan berubah sebesar 3F. Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher di sesi Live Teaching, GRATIS!929Yuk, beri rating untuk berterima kasih pada penjawab soal!CRChika Rahma Finanda Pembahasan lengkap banget©2023 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia
Muatan listrik pada listrik statis sifat muatan listrik tetap/tidak mengalir terdiri atas positif + dan negatif -. Pada dasarnya, sifat benda adalah netral. Namun, pada kasus tertentu benda dapat memiliki muatan listrik. Ada tiga cara membuat benda bermuatan listrik yang antara lain meliputi penggosokan, konduksi, dan induksi. Contoh kasus benda yang memiliki muatan adalah penggaris yang dapat menarik potongan-potongan kertas kecil. Hal ini terjadi karena penggaris bermuatan listrik karena suatu perlakuan. Penggaris tersebut terlihat seperti magnet yang dapat menarik potongan kertas tersebut. Gaya tarik yang bekerja pada penggaris dan potongan kertas tersebut disebabkan adanya listrik statis. Fenomena tersebut bisa terjadi karena potongan kertas bermuatan netral, terinduksi akibat tarikan muatan negatif pada penggaris. Contoh benda yang dapat bermuatan listrik lainnya adalah kaca, sutra, ebonit, dan lain sebagainya. Baca Juga Pekembangan Teori Atom Bagaimana cara membuat benda bermuatan listrik? Sobat idschool dapat mencari tahu jawabannya melalui ulasan muatan listrik dan cara membuat benda bermuatan listrik di bawah. Table of Contents Muatan Listrik Cara Membuat Benda Bermuatan Listrik Cara Penggosokan Konduksi Induksi Contoh Soal dan Pembahasan Contoh 1 – Soal Membaca Jenis Muatan Benda Contoh 2 – Soal Cara Memuat Benda Bermuatan Listrik Atom merupakan suatu dasar materi yang terdiri atas inti atom yang dikelilingi oleh elektron. Inti atom terdiri atas proton bermuatan positif dan neutron bermuatan netral. Elektron yang mengelilingi atom bermuatan negatif -. Listrik statis yang memuat muatan postif dan negatif memenuhi sifat-sifat muatan listrik. Sifat-sifat muatan listrik dapat dilihat pada daftar berikut. Sifat muatan listrik Atom bermuatan positif jika jumlah elektron jumlah proton. Dua buah benda bermuatan dapat memungkinkan terjadi interaksi. Hubungan interaksi tersebut adalah tarik menarik atau tolak menolak. Di mana, muatan yang sejenis tolak-menolak dan muatan yang berbeda jenis akan tarik-menarik. Selain interaksi arus listrik yang menunjukkan hubungan tarik menarik dan tolak menolak, muatan listrik juga dapat mengalami sebuah aliran. Aliran pada muatan listrik positif berbeda dengan aliran muatan listrik negatif. Pelajari lebih lanjut tentang aliran muatan listrik pada ulasan di bawah. Arah aliran muatan listrik statis dapat meliputi aliran muatan listrik positif dan negatif, Pada aliran muatan listrik positif, muatan mengalir dari titik berpotensial yang lebih tinggi ke titik berpotensial yang lebih rendah. Sedangkan pada aliran muatan listrik negatif muatan mengalir dari titik berpotensial rendah ke titik berpotensial tinggi. arah aliran proton pada listrik statis arah aliran elektoron pada listrik statis Baca Juga 3 Cara Membuat Magnet Sementara Cara Membuat Benda Bermuatan Listrik Terdapat 3 tiga cara membuat benda bermuatan listrik statis. Tiga cara memberi muatan pada listrik statis antara lain melalui penggosokan, konduksi, dan induksi. Masing-masing penjelasan dari ketiga cara membuat benda bermuatan listrik dijelaskan lebih lanjut pada uraian di bawah. Cara Penggosokan Sebuah benda dapat memiliki muatan listrik dengan cara penggosokan. Proses yang terjadi pada benda bermuatan listrik dapat dilihat pada tabel di bawah. Konduksi Benda bermuatan listrik juga dapat diperoleh dengan cara mendekatkan ke benda yang bermuatan listrik. Suatu konduktor yang tidak bermuatan akan memiliki muatan listrik jika didekatkan ke konduktor lain yang meiliki muatan. Induksi Cara ketiga pada cara membuat benda bermuatan listrik adalah dengan Induski. Cara Induksi dilakukan dengan memisahkan muatan listrik di dalam suatu penghantar. Caranya adalah dengan mendekatkan benda lain yang bermuatan listrik pada penghantar tersebut. Muatan listrik yang dihasilkan dengan cara induksi akan berbeda jenis dengan muatan listrik pada benda yang digunakan untuk menginduksi. Pembuatan muatan listrik dengan cara induksi membutuuhkan alat yang disebut elektroskop. Contoh pemisahan muatan listrik pada mistar plastik yang telah digosokkan pada kain wol kemudian didekatkan pada elektroskop. Elektroskop adalah sebuah alat yang digunakan untuk mengtahui jenis muatan suatu benda. Elektroskop terdiri dari dua bagian penting yaitu bola logam dan daun-daun elektroskop. Gambar elektroskop dapat dilihat seperti gambar berikut. Baca Juga Bagian Elektroskop, Fungsi Elektroskop, dan Cara Kerja Elektroskop Pemisahan muatan akan terjadi melalui induksi saat benda bermuatan didekatkan ke bola logam. Muatan yang berbeda jenis akan ditarik oleh benda yang didekatkan pada bola logam. Hal tersebut terjadi karena kedua daun pada elektroskop bermuatan sama sehingga saling menolak. Pada setiap kasus, daun-daun pada elektroskop akan semakin saling menjauh jika daun-daun pada elektroskop memiliki muatan yang semakin besar. Baca Juga Cara Menggunakan Kaidah Tangan Kanan untuk Menentukan Arah Arus Listrik Dinamis Contoh Soal dan Pembahasan Beberapa contoh soal di bawah dapat sobat idschool gunakan untuk menambah pemahaman bahasan cara membuat benda bermuatan listrik. Setiap contoh soal yang diberikan dilengkapi dengan pembahasan soal cara membuat benda bermuatan listrik, Sobat idschool dapat menggunakan pembahasan tersebut sebagai tolak ukur keberhasilan mengerjakan soal. Selamat Berlatih! Contoh 1 – Soal Membaca Jenis Muatan Benda Kondisi gambar yang sesuai dengan elektroskop bermuatan positif didekati dengan benda bermuatan negatif adalah …. Pembahasan Elektroskop bermuatan positif yang didekati benda dengan muatan negatif akan menyebabkan muatan positif mengalir ke bagian kepala elektroskop. Kondisi ini menyebabkan muatan positif bagian kepala elektroskop akan lebih besar daripada bagian kaki elektroskop. Berdasarkan pilihan pada soal dapat dilihat kesimpulan seperti tabel berikut. Kondisi yang sesuai yang diharapkan adalah pilihan B. Jumlah muatan positif di kepala adalah 4. Sedangkan di kaki tidak ada muatan positif. Jadi, jawaban yang benar adalah gambar B. Jawaban B Contoh 2 – Soal Cara Memuat Benda Bermuatan Listrik Seorang siswa melakukan percobaan untuk membuktikan adanya listrik statis pada sisir plastik dan batang kaca. Sisir plastik digosokkan ke rambut, dan batang kaca digosokkan ke kain sutra. Proses pemuatan listrik yang terjadi adalah …. Pembahasan Proses perpindahan elektron Sisir plastik digosokkan ke rambut elektron pindah dari rambut ke sisir plastik, sisir bermuatan kaca digosokkan ke sutra elektron pindah dari batang kaca ke sutra, batang kaca bermuatan negatif. Kesimpulan Sisir plastik menerima elektronRambut kehilangan elektronBatang kaca kehilangan elektronSutra menerima elektron Jawaban C Sekian pembahasan mengenai muatan listrik dan cara membuat benda bermuatan listrik. Terimakasih sudah mengunjungi idschooldotnet, semoga bermanfaat! Baca Juga Rumus pada Medan Magnet dan Hukum Coulomb
Hukum Coulomb adalah hukum yang menjelaskan tentang gaya elektrostatistik, hubungan antara gaya yang timbul antara dua titik muatan, yang terpisahkan jarak tertentu, dengan nilai muatan dan jarak pisah Hukum CoulombF adalah gaya pada q1 dan q2 yang diukur dalam newton N. k adalah konstanta Coulomb k = N⋅m2/C2 q1 adalah muatan pertama dalam coulomb C. q2 adalah muatan kedua dalam coulomb C. r adalah jarak antara 2 pengisian dalam meter m.atau juga dapat dirumuskan seperti iniPertanyaan Charles Augustin de Coulomb saat ini telah dikenal dengan Hukum Coulomb dengan persamaan sebagai berikutRumus Hukum CoulombFc = k. Q1 x Q2 / r²Keterangan Fc = gaya tarik-menarik atau tolak-menolak pada satuan Newton N Q1 = besar muatan pertama pada satuan Coulomb C Q2 = besar muatan kedua pada satuan Coulomb C r = jarak antara 2 benda muatan pada satuan meter m k = konstanta pembanding besarnya adalah 9 × 10 pangkat 9 Nm2/C2Pernyataan Hukum CoulombHukum ini menyatakan apabila terdapat dua buah titik muatan maka akan timbul gaya di antara keduanya, yang besarnya sebanding dengan perkalian nilai kedua muatan dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak antar Hukum CoulombBesarnya gaya tarik-menarik dan tolak-menolak oleh dua benda yang mempunyai muatan listrik sejenis akan berbanding lurus pada muatan masing-masing benda dan berbanding terbalik pada kuadrat jarak pada dua benda tersebut. Gaya masing-masing muatanInteraksi antara benda-benda bermuatan tidak hanya titik muatan terjadi melalui gaya tak-kontak yang bekerja melampaui jarak separasi. Adapun hal lain yang perlu diperhatikan adalah bahwa arah gaya pada masing-masing muatan terletak selalu sepanjang garis yang menghubungkan kedua muatan yang timbul dapat membuat kedua titik muatan saling tarik-menarik atau saling tolak-menolak, tergantung nilai dari masing-masing muatan. Muatan sejenis bertanda sama akan saling tolak-menolak, sedangkan muatan berbeda jenis akan saling Coulomb – Gaya Elektrostatik dan Konstanta Coulomb – Beserta Contoh Soal dan JawabanNotasi vektor gaya elektrostatistikDalam notasi vektor, hukum Coloumb dapat dituliskan sebagaiyang dibaca sebagai gaya yang dialami oleh muatan akibat adanya muatan . Untuk gaya yang dialami oleh muatan akibat adanya muatan dituliskan dengan menukarkan indeks , atau melalui hukum ketiga Newton dapat dituliskan hukum Coulomb ditemukan oleh Charles Coulomb seorang ilmuan Prancis 1736-1806. Pada tahun 1785, C. Coulomb menyelidiki hubungan antar besar muatan dan jarak antara muatan dengan besar gaya listrik yang CoulombKonstanta Coulomb, konstanta gaya listrik, atau konstanta elektrostatis dinotasikan ke adalah konstanta berbanding lurus pada persamaan yang menghubungkan variabel listrik dan sama dengan ke = Nm2/C2 m/F. Dinamai dari fisikawan Prancis Charles-Augustin de Coulomb 1736–1806 yang pertama digunakan pada Hukum konstantaKonstanta Coulomb dapat diturunkan secara empiris sebagai konstanta berbanding lurus dalam Hukum Coulomb,dengan êr adalah vektor satuan pada arah r. Meski begitu, nilai teoritisnya bisa diturunkan dari Hukum Gauss,Penggunaan Konstanta CoulombKonstanta Coulomb digunakan di banyak persamaan listrik, meskipun terkadang dituliskan sebagai produk konstanta permitivitas vakum.Beberapa contoh penggunaan konstanta Coulomb adalahHukum Coulomb.F adalah gaya pada q1 dan q2 yang diukur dalam newton N. k adalah konstanta Coulomb k = N⋅m2/C2 q1 adalah muatan pertama dalam coulomb C. q2 adalah muatan kedua dalam coulomb C. r adalah jarak antara 2 pengisian dalam meter m.Energi potensial listrik.Energi potensial listrik, atau energi potensial elektrostatik, adalah energi potensial diukur dalam joule yang dihasilkan dari gaya-gaya Coulomb konservatif dan diasosiasikan dengan konfigurasi sejumlah muatan-muatan titik dalam sebuah sistem yang didefinisikan. Suatu objek dapat memiliki energi potensial listrik karena dua elemen utama muatan listriknya sendiri dan posisi relatifnya terhadap objek bermuatan listrik listrik.Rumus Fisika LainnyaFisika banyak diisi dengan persamaan dan rumus fisika yang berhubungan dengan gerakan sudut, mesin Carnot, cairan, gaya, momen inersia, gerak linier, gerak harmonik sederhana, termodinamika dan kerja dan energi. Klik disini untuk melihat rumus fisika lainnya akan membuka layar baru, tanpa meninggalkan layar ini.Soal dan Jawaban Gaya Elektrostatik – Hukum Coulomb1. Pada jarak pemisahan mana dua muatan 1,00-micro Coulomb harus ditempatkan agar gaya tolak di antara keduanya setara dengan berat di Bumi dari massa 1,00 kg?Jawab 0,030 m atau 3,0 cmLangkah 1 Identifikasi nilai yang diketahui dalam bentuk = x 10-6 C and Q2 = x 10-6 CFelect = Fgrav = mg = • m/s/s = NLangkah 2 Identifikasi informasi yang dimintad = ??? Langkah 3 Jumlah dan Terdapat dua benda bermuatan listrik yang sejenis, masing-masing terdapat Q1 = 5 x 10-4 C dan Q2 = 5 x 10-4C dipisahkan dengan jarak 5 cm. Berapakah besarnya gaya coulomb pada dua muatan tersebut. k = 9 x 109 Nm2/c2 Pembahasan Diketahui Q1 = 5 x 10-4 C Q2 = 5 x 10-4 C r = 5 cm dirubah menjadi satuan meter sehingga r = 5 x 10-2 m k = 9 x 109 Nm2/c2Ditanya Berapakah Fc = ?JawabFc = k. Q1 x Q2/r2 = 9 x 109 Nm2/c2 . 5 x 10-4 C 5 x 10-4 C/ 5 x 10-2 m2 = 9 x 109 x 5 x 10-4 x 5 x 10-4 / 25 x 10-4Catatan! boleh dikalikan terlebih dahulu 9 x 5 x 5, lalu dibagi 25. Atau bisa juga dengan 5 x 5 lalu dibagi 25 kemudian bilangan pangkatnya dijumlahkan. Nah, cara disini menggunakan yang 5 x 5 dibagi 25 maka hasilnya yaitu 1 . Sehingga= 9 x 109 x 1 x 10-8 / 10-4 =9 x 109 + -8 + +4 = 9 x 105 NJadi, gaya tolak menolak antara kedua muatan sejenis tersebut ialah 9 x 105 Balon dengan muatan 4,0 µC dipegang jarak 0,70 m dari balon kedua yang memiliki muatan yang sama. Hitung besarnya gaya tolak Gaya Elektrostatik.Jawab 0,29 NLangkah 1 Identifikasi nilai yang diketahui dalam bentuk = x 10^-6 C and Q2 = + x 10-6 C d = 0,70 2 Identifikasi informasi yang dimintaF = ??? Langkah 3 Jumlah dan Tentukan gaya tarik listrik antara dua balon yang diisi dengan jenis muatan yang berlawanan tetapi jumlah muatan yang sama. Muatan pada balon adalah x 10-7 C dan dipisahkan oleh jarak 0,50 m. Langkah 1 Identifikasi nilai yang diketahui dalam bentuk = + x 10-7 C and Q2 = x 10-7 C d = 0,50 mLangkah 2 Identifikasi nilai yang dimintaF = ??? Langkah 3 Jumlah dan pecahkan5. Apabila terdapat sebuah 2 muatan listrik yang mempunyai besar Q1 dan Q2 berada di antara jarak r yang memiliki gaya Coulomb sebesar Fc. Berapakah besar gaya Coulomb tersebut, apabila muatan yang pertama diperbesar sebanyak pertama Q1, Q2, r dan Fc berlaku Fc = Q1, Q2 r2Ketika kondisi muatan diperbesar 6xQ1 = 6 Q1 membuat gaya Coulomb berubah menjadi F’ berlaku F’ = k Q1, Q2 r2 F’ = 6k Q1, Q2 r2 F’ = k 6Q1, Q2 r2 F’ = 6Fc6. Cindy telah menggosok balon dengan wol untuk memberi muatan -1,0 x 10-6 C. Dia kemudian memperoleh tabung golf plastik dengan muatan +4,0 x 10-6 C yang dilokalisasi pada posisi tertentu. Dia memegang lokasi muatan pada tabung golf plastik jarak 50,0 cm di atas balon. Tentukan kekuatan tarik listrik antara tabung golf dan 0,144 NLangkah 1 Identifikasi nilai yang diketahui dalam bentuk = x 10^-6 C and Q2 = + x 10-6 C d = 50,0 cm = 0,50 2 Identifikasi informasi yang dimintaF = ??? Langkah 3 Jumlah dan Tentukan gaya tarik listrik antara dua balon dengan muatan terpisah + x 10-8 C dan x 10-8 C saat dipisah dengan jarak 0,65 2,16 x 10-5 N, menarikLangkah 1 Identifikasi nilai yang diketahui dalam bentuk = + x 10-8 C and Q2 = x 10-8 C d = 0,65 mLangkah 2 Identifikasi nilai yang dimintaF = ??? Langkah 3 Ganti dan pecahkan8. Jika terdapat dua muatan yang sama jenis besarnya adalah 2 x 10-6C dan 6 x 10-4C. Jika jarak pada muatan tersebut yakni 6 cm. Maka berapakah gaya Coulomb yang terjadi diantara kedua muatan tersebut?PembahasanDiketahuiQ1 = 2 x 10-6CQ2 = 6 x 10-4Cr = 6 cm = 6 x 10-2 mDitanya, berapakah Fcnya ?JawabFc = F’ = k Q1 x Q2 r2 Fc = 9 109 x 2 x 10-6C x 6 x 10-4C 6 x 10-2 Fc = 9 109 x 2 x 10-6C x 6 x 10-4C 36 x 10-4 Fc = 3 x 1039. Temukan gaya antara 2 muatan listrik 2×10-5C and 3×10-5C dengan jarak 40cm di = 2×10-5Cq2 = 3×10-5Cr = 40cm = = k×q1×q2 / r2 = × 2×10-5C × 3×10-5C / = Dua bola bermuatan kecil ditempatkan terpisah 0,300 m. Yang pertama memiliki muatan -3,00 μC micro-Coulombs, dan yang kedua memiliki muatan -12,0 μC. Apakah bola bermuatan ini menarik atau menolak? Berapa besarnya gaya elektrostatik pada setiap bola?Jawab Bola memiliki muatan dengan tanda yang sama, dan dengan demikian gaya di antara mereka menjijikkan. Arah gaya pada masing-masing bola menjauh dari yang lain. Untuk menemukan besarnya gaya, muatan pada partikel harus dikonversi menjadi Coulomb. Awalan “µ”, yang berarti “mikro”, menunjukkan bahwa angka tersebut diskalakan dengan 10-6, dan karenanya 1 µC = 10-6 C Muatan bola pertama adalahq1 = µC Muatan bola kedua adalah Besarnya gaya elektrostatik pada setiap bola dapat ditemukan menggunakan Hukum Coulomb Besarnya gaya pada masing-masing bola adalah 3,595 N Newton.Bacaan LainnyaRumus Usaha Fisika – Bersama Contoh Soal dan JawabanRumus Foton Kuanta Cahaya Fisika Contoh Soal dan JawabanTabel Konstanta Fisika – Tabel konstanta universal, elektromagnetik, atom dan nuklir, fisika-kimia, nilai yang diadopsi, satuan natural, bilangan tetapRumus Kimia Konsep Mol Dan Empiris Beserta Contoh Soal Dan JawabanSurfaktan Senyawa Organik – Penjelasan, Contoh Soal dan JawabanNama Obat dan Untuk Penyakit Apa ? – Daftar Nama Obat Esensial diterbitkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia WHOFraksi Mol Kimia”Xi” – Rumus, Penjelasan, Contoh Soal dan JawabanBagaimana Laut Mati / Dead Sea Mendapatkan Namanya? Mengapa Anda Dapat Mengapung Di Laut Mati?10 Kegiatan Yang Akan Membantu Otak Anda Menjadi Tetap Muda Dan TajamUnduh / Download Aplikasi HP Pinter PandaiRespons “Ooo begitu ya…” akan sering terdengar jika Anda memasang applikasi kita!Siapa bilang mau pintar harus bayar? Aplikasi Ilmu pengetahuan dan informasi yang membuat Anda menjadi lebih smart!HP AndroidHP iOS AppleSumber bacaan The Physics Classroom, Soft Schools, Rapid TablesPinter Pandai “Bersama-Sama Berbagi Ilmu” Quiz Matematika IPA Geografi & Sejarah Info Unik Lainnya Business & Marketing
Rumus pada Hukum Coulomb menyatakan besarnya gaya tarik – menarik atau tolak menolak antara dua benda bermuatan dalam sebuah persamaan. Namun, sebelum ke bahasan rumus hukum Coulomb dan medan listrik, apakah sobat idschool sudah tahu apa itu medan listrik? apa itu medan magnet? Kalau sobat idschool sudah paham mengenai istilah tersebut, silahkan langsung ke bahasan persamaan. Namun, jika sobat idschool belum mengetahuinya, bisa lebih dulu apa makna kedua istilah tersebut. Pada daerah di sekitar benda yang bermuatan listrik akan timbul besar gaya yang disebut sebagai gaya listrik. Keberadaan gaya listrik pada sekitar benda bermuatan listrik tersebut membuat adanya medan listrik. Muatan listrik dapat bernilai negatif, nol tidak terdapat muatan, dan negatif. Pada muatan positif +, garis – garis medan listrik berarah dari padanya menuju keluar. Untuk kondisi pada muatan negatif -, garis – garis medan listrik berarah menuju masuk padanya. Sedangkan muatan nol tidak menyebabkan adanya garis-garis medan listrik. Baca Juga Rumus Energi dan Daya Listrik Medan magnet timbul karena adanya muatan listrik/arus listrik yang bergerak. Pada magnet terdiri atas dua jenis kutub yaitu kutub selatan dan kutub utara. Dua jenis kutub sejenis akan saling tolak menolak, sedangkan dua kutub berlawanan jenis akan saling tarik menarik. Medan magnet merupakan ruangan disekitar kutub magnet yang memiliki gaya tarik atau menolak yang masih dirasakan oleh magnet lain. Bagaimana rumus untuk menentukan besar medan listrik atau besar gaya magnet? Melalui halaman ini, sobat idschool dapat mencari tahu jawabannya. Pada bagian akhir pembahasan juga akan diberikan contoh soal menyelesaikan masalah menggunakan hukum coulomb dengan. Jadi, jangan lupa itu menyimak sampai akhir bagian, oke? Table of Contents Rumus Besar Kuat Medan Listrik Rumus Hukum Coulomb Contoh Soal dan Pembahasan Contoh 1 – Mencari Besar Gaya Tolak Menolak Contoh 2 Soal Menentukan Muatan Magnet Contoh 3 – Soal Menentukan Besar Kuat Medan Listrik Rumus Besar Kuat Medan Listrik Medan listrik adalah daerah di sekitar benda bermuatan listrik, di mana benda bermuatan listrik lain yang berada di ruangannya akan mengalami gaya listrik. Daerah medan listrik ditunjukkan melalui garis – garis anak panah sesuai dengan muatannya. Daerah untuk benda dengan muatan positif akan digambarkan dengan garis – garis keluar. Sedangkan benda dengan muatan negatif digambarkan melalui gari-garis keluar. Hubungan dua benda bermuatan listrik dengan jenis berbeda akan saling tarik menarik. Sedangkan hubungan dua benda bermuatan listrik dengan muatan sejenis akan saling tolak menolak. Besarnya kuat medan magnet listrik dapat diperoleh melalui persamaan kuat medan listrik yang menunjukkan hubungan antara gaya dan muatan. Persamaan kuat medan listrik juga dapat dinyatakan dalam hubungan muatan dan kuadrat jarak. Rumus untuk menghitung kuat medan listrik dapat dilihat pada persamaan di bawah. Ada 2 rumus bukan, lalu pakai yang mana? Penggunaan rumus besar kuat medan listrik disesuaikan dengan informasi apa yang diberikan pada soal. Untuk lebih jelasnya, coba perhatikan penyelesaian soal dengan rumus kuat medan listrik pada akhir bagian ini. Baca Juga Elektroskop – Alat Untuk Mengetahui Jenis Muatan Benda Hukum coulomb adalah teori yang membahas gaya tarik menarik benda antara dua benda yang bermuatan. Dengan menggunakan rumus hukum coulomb, sobat idschool dapat menentukan cara mencari besar gaya Coulomb, besar muatan benda, atau jarak kedua muatan pada hukum coulomb. Sebelumnya, kenali dulu bagaimana pernyataan dalam Hukum Coulomb. Hukum Coulomb menyatakanBesarnya gaya tarik-menarik atau tolak-menolak antara dua benda bermuatan listrik berbanding lurus dengan muatan masing-masing benda dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak antara kedua benda tersebut. Materi tentang rumus pada medan listrik dan rumus hukum coulomb sudah diberikan di atas. Untuk menguji pemahaman sobat idschool tentang materi ini, simak contoh soal cara mencari jarak kedua muatan pada hukum coulomb pada contoh soal di bawah. Baca Juga Cara Memberi Muatan pada Listrik Statis Contoh Soal dan Pembahasan Beberapa contoh soal di bawah dapat sobat idschool gunakan untuk menambah pemahaman bahasan di atas, Setiap contoh soal yang diberikan dilengkapi dengan pembahasannya. Sobat idschool dapat menggunakan pembahasan tersebut sebagai tolak ukur keberhasilan mengerjakan soal. Selamat Berlatih! Contoh 1 – Mencari Besar Gaya Tolak Menolak Dua buah benda bermuatan listrik sejenis, tolak menolak dengan gaya sebesar F. Jika jarak kedua muatan didekatkan menjadi 1/4 kali semula, maka gaya tolak menolak antara kedua muatan tersebut menjadi ….A. 1/4 FB. 4 FC. 8 FD. 16 F Pembahasan DiketahuiF1 = Fr2 = 1/4 r1 Besar gaya tolak menolak antara kedua muatan sebelum jarak didekatkan Besar gaya tolak menolak antara kedua muatan setelah jarak didekatkan menjadi 1/4 kali jarak semula. Jadi, besar gaya tolak menolak antara kedua muatan tersebut menjadi 16 F. Jawaban D Contoh 2 Soal Menentukan Muatan Magnet Perhatikan gambar gaya listrik yang terjadi pada bola-bola bermuatan! Bola konduktor P bermuatan positif. Jika bola P didekatkan bola Q, dan bola P didekatkan bola S, gaya interaksinya berturut-turut adalah ….A. P – Q tarik-menarik dan P – S tarik-menarikB. P – Q tarik-menarik dan P – S tolak-menolakC. P – Q tolak-menolak dan P – S tolak-menolakD. P – Q tolak-menolak dan P – S tarik-menarik Pembahasan Ingat!!! Pada muatan sejenis akan terjadi gerak tolak menolak, sedangkan pada muatan berbeda jenis akan terjadi gerak tarik-menarik. Bola konduktor P bermuatan +, maka P menarik R → R −P menolak T → T +R menarik S → S +S menolak Q → Q + Jadi, jika P didekatkan Q akan tolak-menolak dan P didekatkan S akan tolak – menolak. Jawaban C Baca Juga Induksi Elektromagnetik Contoh 3 – Soal Menentukan Besar Kuat Medan Listrik Sebuah muatan listrik dengan nilai 8 μC berada pada daerah medan listrik. Jarak antara muatan dan pusat medan listrik 3 cm. Jika konstanta dielektrik sebesar 9 × 109 Nm2/C2, besar kuat medan listrik adalah ….A. 4 × 107 N/CB. 8 × 107 N/CC. 16 × 107 N/CD. 24 × 107 N/C Pembahasan Berdasarkan informasi pada soal dapat diketahui bahwa, muatan listrik q = 8 μC = 8 × 10–6 C jarak antara muatan dan pusat medan listrik r = 3 cm = 0,03 cm = 3 × 10–2 m konstanta dielektrik k = 9 × 109 Nm2/C2 Menghitung besar kuat medan listrik, Jadi, besar kuat medan listrik adalah 8 × 107 N/C. Jawaban B Sekian pembahasan mengenai rumus pada medan listrik dan hukum coulomb yang memuat contoh soal yang diselesaikan menggunakan rumus medan listrik dan hukum Coulomb. Terimakasih telah mengunjungi idschooldotnet, semoga bermanfaat. Baca Juga Magnet dan Cara Membuat Magnet
You are here Home / rumus fisika / Muatan Listrik, Rumus dan Contoh SoalMuatan Listrik, Rumus dan Contoh Soal – Ketika sobat belajar listrik statis di bangku SMA pasti akan menjumpai submateri tentang muatan listrik. Dalam bahasa inggris istilah muatan listrik disebut dengan electric charge. Seperti apa wujud dari muatan listrik ini? Bagaimana sifat dan rumusnya? Apa itu muatan Listrik? Muatan listrik adalah sifat muatan dasar yang dibawa oleh partikel dasar sehingga menyebabkan partikel dasar tersebut mengalami gaya tarik menarik dan tolak menolak. Muatan listrik dari suatu partikel dasar bisa berjenis positif dan negatif. Jika dua benda memiliki muatan yang sama akan tolak menolak dan kedua benda tersebut akan tarik menarik jika muatannya berbeda jenis. Asal sobat hitung tahu, partikel dasar dan subatomik seperti elektron dan proton punya muatan listrik. Elektron bermuatan negatif dan proton bermuatan positif. Muatan listtrik terdiri dari dua jenis yaitu Elektron yang membawa muatan nefgatif Proton yang membawa muatan positif Masing-masing muatan mempunyai Muatan 1 elektron = -1, coulomb Muatan 1 elektron = +1, coulomb Muatan listrik dari suatau benda ditentukan oleh jumlah proton dan elektron yang dikandung benda tersebut. Bila sebuah benda kelebihan elektron = kekurangan proton elektron > Proton, maka benda tersebut bermuatan negatif Bila benda kekurangan elektron = kelebihan proton elektron < Proton, maka benda tersebut bermuatan positif Jika jumlah elektron = jumlah proton = elektron maka benda tersebut tidak bermuatan muatan netral Sifat-sifat dari Muatan Listrik Ternyata eh ternyata sifat dari muatan listrik mirip dengan sifat pada manusia. Berikut lengkapnya Muatan Sejenis akan tolak menolak dan muatan tidak sejenis akan tarik menarik. Ini mirip laki-laki sama perempuan. Jika berlawanan jenis akan punya kecenderungan untuk tarik menarik dan jika sesama jenis akan punya kecenderungan untuk tolak menolak. Muatan Listrik adalah besaran pokok fisika yang diukur dalam satuan coulomb disimbolkan dengan C. Satu coulomb sama dengan 6,24 x 1018 e e = muatan proton. Sehingga mautan yang dikandung oleh sebuah proton adalah 1,602 x 10-19 coulomb. Elektron mempunyai muatan yang sama dengan proton tapi berbeda jenis -1,602 x 10-19 coulomb. Muatan Listrik mirip dengan massa. Ia punya hukum kekekalan muatan sama seperti hukum kekekalan massa. Gaya yang ditimbulkan oleh dua muatan itu punya karakter yang sama seperti gaya gravitasi yang ditumbulkan oleh dua buah benda dengan massa tertentu. Gaya antar muatan ini juga bersifat konservatif dan terpusat. Rumus Muatan Listrik Rumus yang berlaku dalam muatan listrik adalah rumus yang dimatematiskan dari hukum coulomb. Hukum coulomb ditemukan oleh Charles Augustin de Coulomb pada akhir abad ke 18. Ilmuan dibidang fisika berkebangsaan Perancis ini menemukan hukum yang dinamakan hukum coulomb. Hukum ini berbunyi “Gaya tarik menarik atau gaya tolak menolak antara dua muatan listrik sebanding dengan muatan-muatannya dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak yang memisahkan kedua muatan tersebut.” secara matematis dengan F = gaya tarik manarik/tolak menolak newton q = muatan listrik coulomb r = jarak antara kedua muatan k = konstanta = 1/4πεo = 9 x 109 εo = permitivitas listrik dalam ruang hampa/udara = 8,85 x 10-12 C2/Nm2 Jika medium muatan bukan pada medium vakum atau udara maka besar gaya antaran muatan q1 dan q2 akan lebih kecil F udara / vakum < F medium hal ini dikarenakan nilai permisivitas listrik pada medium bukan udara lebih besar. Permisivitas εo diganti dengan ε yakni ε= εr εo dalam vakum nilai εr adalah 1, sedangkan dalam uara εr adalah 1,0006. Dengan demikian gaya coloumb dalam medium rumusnya adalah Contoh Soal Ada sebuah benda bermassa 40 gram dan bermuatan q1 = 1 μC digantungkan pada seutas tali ringan dengan massa diabaikan. Tepat di sebelah kiri benda tersebut diletakkan muatan q2 dengan muatan -2 μC yang menyebabkan posisi benda bergeser ke kiri amati gambar di bawah. Jika diketahui k = 9. 109 Nm2/C2 dan G = 10 ms-2, tentukan berapa tegangan yang dialami tali tersebut! Jawab Untuk menjawab soal tersebut sobat harus menentukan terlebih dahulu besarnya gaya coulomb gaya tarik menarik muatan dan kemudian untuk mencari tegangan kita gunakan aturan phytagoras karena tegangan talinya merupakan resultan dari dua gaya, gaya berat muatan q1 dan gaya coulomb. sehingga Setelah gaya tarik menarik antara kedua muatan listrik ketemu, untuk mencari tegangan tali kita cari resultannya dengan gaya berat muatan Jadi besarnya tegangan tali yang terjadi adalah 0,28 N. Reader Interactions
dua benda bermuatan listrik masing masing